Oleh: Dr Zakir Naik
Judaism adalah salah satu daripada
agama utama Samawi[1].
Pengikut mereka dikenali sebagai orang-orang Yahudi dan mereka percaya dalam
misi kenabian Nabi Musa (a.s).
Berikut merupakan ayat yang
mengandungi nasihat pengajaran Nabi Musa a.s di dalam kitab Bible, buku
Deutronomy:
(i) “Shama Israelu Adonai
Ila Hayno Adna Ikhad”
Ia adalah petikan bahasa Ibrani
yang bermaksud:
“Hear, O Israel: The
Lord our God is one Lord”
“Dengarlah, wahai kaum Israel: Tuhan kita adalah Tuhan yang Esa (satu)”
Selanjutnya, kitab Bible
menyebut di dalam buku Isaiah:
(ii) “I, even I, am the
Lord; beside me there is no Saviour”
“Aku, Akulah Tuhan; dan tidak ada penyelamat selain-Ku”
[The Bible, Isaiah 43:11]
(iii) “I am Lord, and there is none else, there is no God besides me”
“Akulah Tuhan, dan tidak ada yang lain: tiada Tuhan
selain Aku”
[The Bible, Isaiah 45:5]
(iv) “I am God, and there is none else; I am God, and there is none like
me”
“Akulah Tuhan dan tidak ada yang lain, Akulah Tuhan dan
tidak yang seperti Aku”
[The Bible, Isaiah 46:9]
Agama Yahudi juga mengutuk
penyembahan berhala seperti yang disebutkan oleh Bible pada ayat berikut:
(v) “Thou shalt have no
other gods before me. Thou shalt not make unto thee any graven image, or any
likeness of anything that is ini heaven above, or that is in the earth beneath,
or that is in the water under the earth. Thou shalt not bow down thyself unto
them, not serve them; for I the Lord thy God am a jealous God..”
“Jangan ada padamu tuhan-tuhan lain di hadapan-Ku. Jangan membuat bagimu
patung yang menyerupai apa pun yang ada di langit di atas, atau yang ada di
bumi di bawah, atau yang ada di dalam air di bawah bumi. Jangan sujud menyembah
kepadanya atau beribadah kepadanya, sebab aku Tuhan, adalah Tuhan yang
cemburu..”
[The Bible, Exodus 20:3-5]
Mesej yang sama diulangi di
dalam Buku Deuteronomy
(vi) “Thou shalt have none other gods
before me. Thou shalt not make thee any graven image, or any likeness of
anything that is ini heaven above, or that in the earth beneath, or that is in
the water under the earth. Thou shalt not bow down thyself unto them, not serve
them; for I the Lord thy God am a jealous God..”
“Jangan ada padamu tuhan-tuhan lain di hadapan-Ku. Jangan membuat bagimu
patung yang menyerupai apa pun yang ada di langit di atas, atau yang ada di
bumi di bawah, atau yang ada di dalam air di bawah bumi. Jangan sujud menyembah
kepadanya atau beribadah kepadanya, sebab aku Tuhan, adalah Tuhan yang
cemburu..”
[The Bible, Deut 5:7-9]
Terjemahan: Mohd Aziz
Sumber: Concept of God in Major
Religions
[1] Agama Samawi adalah agama daripada
kalangan orang-orang Samit. Menurut kitab Bible, Nabi Nuh a.s mempunyai seorang
anak bernama Sam. Manakala, keturunan Sam dikenali sebagai Samit. Oleh itu,
agama-agama Samawi ialah agama yang berasal daripada keturunan orang-orang
Yahudi, orang-orang Arab, Phoenic dan lain-lain. Agama Samawi yang utama adalah
Yahudi, Kristian dan Islam.
No comments:
Post a Comment