Pages

Sunday, 7 September 2014

: : Surah al-Mulk : :

Keutamaan Surah al-Mulk



Dari Abu Hurairah r.a, dari Nabi saw, beliau bersabda,

“Sesungguhnya satu surah di dalam al-Quran, ada tiga puluh ayat yang memberikan syafaat kepada seseorang hingga ia diampuni, iaitu (maksud) ‘Mahasuci Allah yang di TangaNya-lah segala kerajaan’ (Al-Mulk: 1)”

Diriwayatkan oleh Abu Dawud dan at-Tirmidzi


Dari Abdullah Ibnu Mas’ud r.a, ia berkata,

“Seseorang akan didatangi di dalam kuburnya, lalu kedua kakinya di datangkan, lalu berkata, ‘Tidak ada jalan bagi kalian terhadapku. Dia dahulu membacakan surah al-Mulk [terhadapku]. Lalu ia didatangi dari arah dadanya, atau ia mengatakan, dari arah perutnya, kemudian ia berkata, ‘Tidak ada jalan bagi kalian terhadapku, dan ia adalah yang paling mengingatkanku terhadap surah al-Mulk’. Kemudian ia didatangi dari arah kepalanya, lalu ia berkata, ‘Tiada jalan bagi kalian terhadapku. Ia dahulu membaca denganku surah al-Mulk, maka ia adalah penghalang yang menghalanginya dari azab kubur. Ia di dalam Taurat disebut juga Surah al-Mulk. Sesiapa yang membacanya di malam hari, maka bererti ia telah berbuat banyak dan telah berbuat baik’.”

Diriwayatkan oleh al-Hakim dan ia berkata, ‘Sanadnya sahih’.

Manakala di dalam riwayat an-Nasai secara singkat, sebagai berikut,

“Barangsiapa membaca “Tabarakalladzi biyadihi Mulku” (surah al-Mulk) pada setiap malam, maka Allah menghalanginya dengannya dari azab kubur.


Dan kami pada masa Rasulullah saw menyebutnya, al-Maani’ah (penghalang), dan sesungguhnya ia di dalam Kitabullah merupakan surah yang siapa saja membacanya pada setiap malam, maka ia telah berbuat banyak dan berbuat baik.”

Sumber: at-Targhib wa at-Tarhib

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...