Oleh: Sheikh Saleh al-Maghamsi
Diriwayatkan bahawa Allah swt telah berkata
kepada Nabi Musa: “Andai kamu dan seluruh penduduk bumi kufur. Maka
sesungguhnya Allah adalah Maha Kaya dan Maha Terpuji.” Maha Kaya dan Maha
Terpuji adalah sifat unik bagi Allah swt. Oleh yang demikian, sama ada
hamba-hambaNya memuji atau tidak memujiNya. Sesungguhnya Allah Maha Kaya lagi
Maha Terpuji.
Sama ada kita menyebut atau tidak
Allahuakbar (Allah Maha Besar)-Allah tetap Maha Besar. Sama ada kita menyebut
atau tidak Alhamdulillah (Segala puji bagi Allah)- Allah tetap Maha Tepuji.
Sama ada kita menyebut atau tidak Subhanallah (Maha Suci bagi Allah)- Allah
tetap Maha Suci. Sama ada kita menyembah atau tidak menyembahNya, Allah bebas
daripada segala kebergantungan pada makhlukNya. Makhluklah yang sentiasa
berhajat kepada Allah.
Allah swt berfirman:
“Wahai sekalian manusia, kamulah yang
sentiasa berhajat kepada Allah (dalam setiap perkara), sedang Allah Dia lah
sahaja yang Maha Kaya, lagi Maha Terpuji.” [Al-Quran 35:15]
Diriwayatkan di dalam sebuah hadis qudsi
Allah swt berfirman:
“Wahai sekalian hamba-hambaKu, kamu semua
dalam kesesatan, melainkan mereka yang diberi petunjuk olehKu, justeru,
mintalah petunjuk dariKu, nescaya Aku akan membimbing kamu.
Wahai sekalian hamba-hambaKu, kamu semua
dalam kelaparan. Melainkan mereka yang diberi makanan olehKu, justeru, mintalah
makanan dariKu, nescaya Aku memberi makan kepada kamu.
Wahai sekalian hamba-hambaKu, kamu semua
adalah bertelanjang. Melainkan mereka yang diberi pakaian olehKu, justeru,
mintalah pakaian dariKu, nescaya Aku memberi pakaian kepada kamu.
Wahai sekalian hamba-hambaKu, kamu melakukan
dosa siang dan malam dan Akulah yang akan mengampuni dosa-dosa kamu, justeru
mohonlah keampunan dariKu, nescaya Aku akan mengampuni dosa-dosa kamu.
Wahai hamba-hambaKu, jika orang yang pertama
dari kalangan kamu sehingga yang terakhir juga dari sekalian jin semuanya
memiliki hati yang khusyuk seperti khusyuknya orang yang paling baik di
kalangan kamu, tidak akan menambah apa-apapun terhadap keagunganKu.
Wahai hamba-hambaKu, sekiranya orang yang
pertama sehingga yang terakhir dari kalangan jin dan manusia, semuanya
berkumpul di suatu tempat dan meminta kepadaKu, nescaya akan Aku perkenankan
semua permintaan mereka, dan tidaklah ia mengurangkan apa yang Aku miliki
melainkan umpama jarum yang dicelup kedalam lautan.” [HR Muslim]
Walau sebanyak mana wang yang manusia
kumpul, atau anak-anak yang dimiliki atau apa saja yang ia ada, semuanya
sentiasa berhajat kepada Allah. Seluruh makhluk berhajat kepada Nya walau ia
bersetuju atau tidak, rela atau terpaksa.
Allah swt berfirman:
“Dan kepada Allah jualah sekalian makhluk
yang ada di langit dan di bumi tunduk patuh, sama ada dengan sukarela atau
dengan terpaksa; dan (demikian juga) bayang-bayang mereka; pada waktu pagi dan
petang.” [Al-Quran 13:15]
Walaupun orang-orang yang tidak beriman,
atau orang-orang yang tidak percaya adanya Tuhan atau siapa saja memilih untuk
tidak sujud kepada Allah swt namun bayang-bayangnya tetap sujud kepadaNya.
Lebih banyak manusia menunjukkan
kebergantungan dan merendah diri kepada Allah, lebih besar keberkatan
dikurniakan Allah kepadanya.
Terjemahan: Mohd Aziz
Sumber: YouTube ~al-Maghamsi~
No comments:
Post a Comment